In House Training: Upaya Peningkatan Pemahaman Pembelajaran Mendalam Di SMPN 4 Muncar Satu Atap

Muncar, 30 Agustus 2025 – SMP Negeri 4 Muncar melaksanakan kegiatan In House Training (IHT) dengan tema “Upaya Peningkatan Pemahaman Pembelajaran Mendalam”. Kegiatan ini dilaksanakan selama dua hari dan diikuti oleh seluruh guru dan tenaga kependidikan sebagai bagian dari komitmen sekolah dalam meningkatkan kualitas pembelajaran.

Acara dibuka oleh Kepala SMPN 4 Muncar yang dalam sambutannya menyampaikan pentingnya guru untuk terus mengembangkan kompetensi, terutama dalam menghadirkan pembelajaran yang bermakna dan berpusat pada peserta didik. Melalui IHT ini, diharapkan guru mampu menguasai konsep pembelajaran mendalam, strategi implementasi, serta penerapannya dalam kegiatan belajar mengajar sehari-hari.

Materi IHT disampaikan oleh narasumber yang telah mengikuti diklat inisiasi Dinas Pendidikan Kabupaten Banyuwangi yang pasti sudah memiliki pengalaman di bidang pendidikan yang memberikan pemahaman teoritis sekaligus praktik nyata mengenai pembelajaran mendalam. Para peserta terlihat antusias mengikuti sesi diskusi, berbagi pengalaman dan persoalan yang ada di lingkungan sekolah. Kegiatan IHT ini diawali dengan penyampaian Kebijakan Peningkatan Pemahaman Pembelajaran Mendalam oleh Bapak Supriyadi, M.Pd selaku Pengawas wali bidang SMP Kabupaten Banyuwangi, dilanjutkan penyampaian materi tentang Penyelasarasan Visi Misi dan Tujuan dan Pola Pikir Bertumbuh oleh Kepala Sekolah.

Dalam rangka diseminasi ilmu, para guru terpilih dari diklat pembelajaran mendalam diharapkan untuk memaparkan materi dan pengalaman yang telah mereka dapatkan pada hari kedua diklat. Materi tersebut mencakup Konsep dan Kerangka Kerja, Prinsip dan Pengalaman Belajar, Asesmen Pembelajaran Mendalam, serta Inkuiri Kolaboratif.

Dengan adanya kegiatan ini, SMPN 4 Muncar berharap dapat meningkatkan kualitas layanan pendidikan, sehingga siswa tidak hanya memahami materi pelajaran secara kognitif, tetapi juga mampu mengaitkan ilmu dengan kehidupan sehari-hari, berpikir kritis, serta memiliki keterampilan abad 21.